gambar untuk external link |
Rahasia lengkap menjadi master seo - Perlukah Internal Link dan External Link, Beberapa waktu yang lalu, beberapa pengelola website dibingungkan dengan algoritma Google yang baru yang dinamai Hummingbird. Pasalnya cukup banyak website yang mengalami penurunan dari visitor maupun penjualan. Hal ini disebabkan banyak faktor dari internal situs ataupun eksternal situs itu sendiri.
Nah, untuk yang eksternal, pasti Anda sudah tau, yaitu kualitas dari backlink yang Anda dapatkan untuk situs Anda. Namun bagaimana dari internal situs? Tentu banyak faktor bukan? Mulai dari struktur website, tata cara penulisan, hingga SEO Onpage. Nah, salah satunya adalah masalah link pada artikel.
Nah, untuk yang eksternal, pasti Anda sudah tau, yaitu kualitas dari backlink yang Anda dapatkan untuk situs Anda. Namun bagaimana dari internal situs? Tentu banyak faktor bukan? Mulai dari struktur website, tata cara penulisan, hingga SEO Onpage. Nah, salah satunya adalah masalah link pada artikel.
baca juga : Cara Mempromosikan Blog Supaya Terkenal
Yaps, sebagian besar artikel yang ditulis oleh pengelola website ataupun blog biasanya selalu menyematkan link, entah itu external link ataupun internal link.
Namun pertanyaannya adalah, apakah perlu kedua link tersebut? Pro dan Kontra masalah link ini sering menjadi perdebatan beberapa web master. Namun pada artikel ini akan mengulas sedikit mengenai link yang ada pada artikel. Sebenarnya untuk link pada artikel yang mengarah pada external link ataupun internal link, boleh-boleh saja. Namun harus tahu batasan dan tata cara untuk penempatannya. Karena tidak semua link pada artikel itu baik untuk situs kita nantinya.
Untuk internal linking, Anda bisa menyematkan beberapa link yang menurut Anda berhubungan dengan artikel yang Anda tulis. Misal, saat Anda menuliskan artikel “Tips Berbusana Pada Pesta”, Anda bisa mengarahkan link internal pada tulisan Anda yang lain dengan tema “Fashion”. Hal ini memiliki beberapa manfaat. Yang pertama, Anda bisa menguatkan artikel yang Anda link tadi, yang kedua artikel yang Anda tulis akan terlihat lebih natural.
Untuk masalah external link, Anda juga boleh-boleh saja menyematkannya pada artikel. Namun ada yang perlu di ingat, jangan sembarangan menyematkan link pada artikel Anda pada situs-situs yang kurang berkualitas. Saya menyarankan Anda bisa menyematkan link di situs-situs besar seperti Wikipedia, Detik, atau sejenisnya yang merupakan situs authority.
Jika link memang dirasa perlu, Anda bisa menyematkannya pada artikel Anda. Namun perlu di ingat lagi, jangan terlalu berlebihan dalam menyematkan link. Saran saya Anda menyematkan 2-3 link saja pada artikel Anda. Namun hal ini juga tergantung dari panjang artikel Anda.
Apa itu situs berotoritas dalam external link...
Pengerian Sederhananya seperti ini, situs atau halaman web yang berotoritas adalah yang mempunyai reputasi dunia atau setidaknya nasional. Jadi ini adalah situs-situs yang sering dirujuk orang saat membahas suatu topik, tanpa situs itu perlu merujuk dirinya sendiri.
Kalau wikipedia tidak perlulah dibahas. Saya mau memperlihatkan contoh yang lebih luas penerapannya. Misalnya anda membahas masalah bank mandiri, maka tentu sangat baik untuk memasang link dari bank mandiri yang memuat pernyataan resminya.
Demikian juga saat anda membahas masalah kasus selebriti ada baiknya mengutip halaman facebook atau twitter yang memuat pernyataan pribadi dari sang selebriti tersebut.
Tapi kalau anda masih bingung, maka anda bisa melakukan Googling saja dengan memasukkan kata kunci pendek tentang topik yang anda bahas. Dan perhatikan situs apa yang ditampilkan oleh Google. Ini setidaknya menjamin relevansi dari halaman tersebut sebagai external link anda. Tapi apakah halaman itu berotoritas tinggi? Ya silahkan dilihat apakah situsnya ramai dan cukup fokus membahas masalah tersebut.
Kalau wikipedia tidak perlulah dibahas. Saya mau memperlihatkan contoh yang lebih luas penerapannya. Misalnya anda membahas masalah bank mandiri, maka tentu sangat baik untuk memasang link dari bank mandiri yang memuat pernyataan resminya.
Demikian juga saat anda membahas masalah kasus selebriti ada baiknya mengutip halaman facebook atau twitter yang memuat pernyataan pribadi dari sang selebriti tersebut.
Tapi kalau anda masih bingung, maka anda bisa melakukan Googling saja dengan memasukkan kata kunci pendek tentang topik yang anda bahas. Dan perhatikan situs apa yang ditampilkan oleh Google. Ini setidaknya menjamin relevansi dari halaman tersebut sebagai external link anda. Tapi apakah halaman itu berotoritas tinggi? Ya silahkan dilihat apakah situsnya ramai dan cukup fokus membahas masalah tersebut.
Link Keluar atau External Link Akan Mengurangi Poin Halaman...
Tentu tidak sama sekali. Anda tidak perlu mengkuatirkan bahwa link keluar itu akan mengurangi poin halaman anda. Karena poin halaman anda didapatkan dari karakteristik link masuk dan bukan karakteristik link keluar.
Kalau anda ingin tahu atau lagi kurang kerjaan (^_^), maka anda bisa membacanya di apa itu pagerank dan cara menghitungnya. Tapi kebanyakan orang tidak paham juga dengan apa yang dibahas di situ.
Jadi yang perlu anda kuatirkan bukanlah berkurangnya poin anda, melainkan bertambahnya poin kompetitor anda. Tapi kalau anda menganggap kompetitor anda terlalu kuat, seperti wikipedia....dan menjadi juara 2 saja sudah cukup baik bagi anda (sebenarnya juara 1 tidak mustahil sama sekali) maka anda bisa memasang external link ke situs berotoritas tinggi tersebut....
Ini akan membuat anda mendapatkan poin tambahan bagi halaman anda sendiri karena Google menganggap halaman tersebut menyediakan EXTERNAL LINK yang sangat berkualitas untuk pengunjungnya. Google juga akan melihat bahwa anda mendukung halaman web yang juga "disukai" oleh Google.
Kalau anda ingin tahu atau lagi kurang kerjaan (^_^), maka anda bisa membacanya di apa itu pagerank dan cara menghitungnya. Tapi kebanyakan orang tidak paham juga dengan apa yang dibahas di situ.
Jadi yang perlu anda kuatirkan bukanlah berkurangnya poin anda, melainkan bertambahnya poin kompetitor anda. Tapi kalau anda menganggap kompetitor anda terlalu kuat, seperti wikipedia....dan menjadi juara 2 saja sudah cukup baik bagi anda (sebenarnya juara 1 tidak mustahil sama sekali) maka anda bisa memasang external link ke situs berotoritas tinggi tersebut....
Ini akan membuat anda mendapatkan poin tambahan bagi halaman anda sendiri karena Google menganggap halaman tersebut menyediakan EXTERNAL LINK yang sangat berkualitas untuk pengunjungnya. Google juga akan melihat bahwa anda mendukung halaman web yang juga "disukai" oleh Google.
Ditulis Oleh : Unknown
Sobat sedang membaca artikel tentang : Apakah External Link Baik Untuk SEO | Rahasia lengkap menjadi master seo.. Jangan lupa yah kritik saran nya karna itu sangat berguna. Sobat diperbolehkan mengcopy paste atau menyebar-luaskan artikel ini, namun jangan lupa untuk meletakkan link dibawah ini sebagai sumbernya karena blog ini di lindungi OLEH : DCMA kita sesama blogger harus saling mendukung bukan saling menyingkirkan salam blogger.