01.25

Koleksi Cerita Humor Terlucu |cerita lucu ter-lengkap terupdate tiap hari


Cerita lucu ter-lengkap terupdate tiap hari - cerita lucu adalah suatau cerita yang mengarah ke bidang komedi yang dimana bila anda membacannya akan bisa terhibur dan membuat anda rilex dan santai saat membacannya. cerita lucu juga bisa membuat anda hilang dari yang namanya jenuh atau stres.

pembaca setia cerita lucu disini saya akan memberitakan seputar cerita lucu komedi yang dimana suatu cerita ini mugkin akan bisa membantu anda tertawa dan juga bisa anda ceritakan lagi kepada rekan kerja anda atau teman-teman di sekita anda.

cerita lucu ini sangat asik untuk di baca apalagi bila kita serus membacanya karena disini saya memberikan sarana membaca yang nyaman agar dimana para pembaca bisa nyaman untuk membacanya kenyamanan anda ini suatu kebanggaan bagi saya. baik kalau begitu mari kita baca Koleksi Cerita Humor Terlucu di bawah ini :

1. Potret Mendiang

Seorang pria yang terkenal takut pada istrinya, pada suatu ketika ditinggal mati sang istri. Sebagai kenang-kenangan, ia menggantung potret mendiang yang galak itu di dinding kamar tidurnya. Pada suatu hari, ketika memandangi potret itu, ia tiba-tiba teringat akan penderitaannya semasa hidup di bawah ketiang mendiang. Bangkitlah amarahnya, dan ia mengepalkan tangan lalu mengacungkan tinju ke arah potret itu.

Kebetulan, pada saat yang sama angin kencang masuk berhembus ke dalam kamar, sehingga potret itu bergoyang dan seakan-akan hendak copot dari dinding. Pria pengecut itu kaget sekali, menarik tangannya, tersenyum manis dibuat-buat, dan berkata lembut, "Jangan marah Sayang, Kanda hanya sekadar bergurau."

2. Panen Atas-Bawah.

Dua kakak-beradik bekerjasama menanam padi. Ketika masa panen tiba, yang tua berkata, "Aku akan mengambil bagian atas, maka begian bawah menjadi hakmu sepenuhnya."
"Itu tidak adil," si adik membantah.
"Jangan khawatir," kata yang tua.
"Tahun depan, engkaulah yang kebagian atasnya, sedang aku dapat yang bawah. Adil 'kan?"
Ketika musim menanam tiba, si adik segera menyiapkan bibit padi. 
Tapi, kakaknya berkata, "Tahun ini kita tidak menanam padi. Kita menanam kacang tanah saja."

3. Sama Sakitnya.

Lim Bun baru saja membeli ranjang baru, indah dan dihiasi ukiran. Menurut pikirannya, alangkah sayangnya bila ranjang baru ini tidak dipamerkan kepada besannya. Maka, ia pun berpura-pura sakit, dan mengirimkan seorang utusan untuk memanggil besannya datang menjenguk.

Kebetulan, sang besan sendiri baru saja selesai menjahitkan sebuah celana satin yang bagus, dan memang bermaksud memamerkan celana itu kepada Lim Bun. Dikenakannya celana satin baru itu, dan ia pun bergegas berangkat.

Duduk di sisi ranjang baru Lim Bun, sang besan menyingkapkan jubahnya - agar celana baru itu kelihatan - dan mengetuk-ngetukkan jari di atas lutut seraya bertanya, "Apa gerangan penyakit Anda?" Tak mau kalah, Lim Bun pun mengetuk-ngetukkan jari di atas ranjang barunya, dan menjawab, "Penyakit kita sebetulnya sama, Saudaraku."

4. Dasar Pedagang.

Seorang pedagang ditangkap macan, dan digondol binatang buas itu menuju sarangnya di hutan. Kebetulan, kejadian ini sempat terlihat oleh seorang putranya. Sang putra segera mengambil kapak, dan mengejar raja hutan itu. Ketika jarak mereka semakin dekat, pedagang yang sedang berada di mulut macan itu berteriak kepada anaknya, "Hati-hati memainkan kapakmu! Lukailah kakinya, jangan lebih dari itu. Bila kulitnya rusak berat, kita akan sulit menjualnya ke pasar!"

5. Orang Kikir dan Ikan Asin.

Seorang kikir sedang siap bersantap dengan kedua orang anaknya. Ketika nasi mulai dihidangkan, anak-anaknya bertanya, "Pak, apakah lauk kita hari ini?"

Sang ayah menjawab, "Tidakkah kalian lihat ikan asin yang tergantung di dinding itu? Pandangilah ikan asin itu, sekali pandang untuk setiap suap."

Mereka pun mulai makan. Tiba-tiba, anaknya yang bungsu mengadu, "Pak, Abang memandang ikan asin itu dua kali untuk sekali suap."

Sang ayah marah. Ia membanting supitnya, dan berkata, "Kelak ia akan menyesal karena terlalu banyak makan garam!"

6. Obat Panjang Umur.

Tabib Ti Pu sedang terbaring sekarat di tempat tidurnya. Sejak pagi ia mengerang, semua ramuan sudah dicoba, tetapi penyakitnya tak kunjung reda. Akhirnya, tabib yang termasyhur itu membuat sebuah pengumuman: "Barang siapa sanggup menyembuhkan daku, ia akan kuberi obat panjang umur dengan cuma-cuma.
0 Comments
Tweets
Komentar

0 komentar "Koleksi Cerita Humor Terlucu |cerita lucu ter-lengkap terupdate tiap hari", Baca atau Masukkan Komentar

Posting Komentar

BACA SEBELUM KOMENTAR

Komentar diblog saya ini dimoderasi, silahkan berkomentar sesuai dengan materi dari artikel yang anda baca, jika ada pertanyaan atau sekedar mau menanggapi pembahasan tidak usah mencantumkan alamat blog saudara karena blog ini sudah dofollow. jika komen anda tidak muncul berarti saya anggap spam.